· · ·

MODUL

MELAKUKAN INSTALASI SISTEM OPERASI DASAR
Nama   :___________________________
Kelas   :___________________________
Absen :____________________________
UNTUK
KALANGAN
SENDIRI
SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN
KOMPETENSI KEAHLIAN MULTIMEDIA
Disusun Oleh :
Rizma Panca Patriani, S.T
SMK NEGERI 1 Pangkalpinang
Jl. Merdeka No. 90 Pangkalpinang
2012
KATA PENGANTAR
Mata  Pelajaran  Melakukan  Instalasi  Sistem  Operasi  Dasar  (MISOD)  di
SMK  Negeri  1  Pangkalpinang  diberikan  untuk  memberikan  pengetahuan  siswa
tentang pentingnya sebuah Sistem Operasi didalam suatu komputer, siswa tidak
hanya  diajarkan  bagaimana  cara  menginstal  tetapi  juga  siswa  mempelajari
tentang  dasar-dasar,  konsep,  dan  jenis-jenis  dari  suatu  sistem  operasi  dan
aplikasi  komputer.  Dalam  setiap  langkah  siswa  dididik  untuk  mengetahui  dan
memahami  arti  dari  setiap  perintah  sehingga  diharapkan  jika  terjadi  kesalahan
siswa dapat melakukan tindakan pembenaran sendiri.
Penyusun  berharap  semoga  modul  ini  bisa  membantu  siswa-siswi  SMK
Negeri  1  Pangkalpinang  dalam  pembelajaran  pada  semester  I  di  kelas  X
khususnya untuk pengenalan sistem operasi. Terima kasih.
Penyusun
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL (SAMPUL DEPAN)          i
KATA PENGANTAR              ii
DAFTAR ISI              iii
BAB I    PENDAHULUAN
1.1 Sistem Komputer  ............................................................    1
1.2 Sistem Operasi  ...............................................................    4
1.3 Spesifikasi Minimal untuk menginstal Sistem Operasi  ..    5
1.4 Media Penyimpan………………………………………………………  7
BAB II    MELAKUKAN INSTALASI SISTEM OPERASI
2.1 Menyiapkan Jobsheet Instalasi  ..............................................    11
2.2 Mensetting BIOS  ....................................................................    14
2.3 Instalasi Windows XP    ...........................................................    20
2.4 Instalasi Windows 7 (Seven)    ................................................    41
2.5 Mensetting Dual Partisi  .........................................................    56
2.6 Instalasi Linux Ubuntu ………………………………………………………..  60
BAB III    PENUTUP …………………………………………………………...  68
DAFTAR PUSTAKA
GLOSARIUM
CATATAN
BAB I    PENDAHULUAN
Sistem Komputer
Selama  ini  anda  mungkin  mengenal  istilah  Hardware  (perangkat  keras)  dan
Software (perangkat lunak),  sebenarnya dalam suatu sistem computer terdapat
3 jenis perangkat. Yaitu Hardware, Software, dan Brainware.
a. Hardware (Perangkat Keras)
Perangkat  keras  komputer  (hardware)  adalah  semua  bagian  fisik  komputer,
dan dibedakan dengan data yang berada di dalamnya atau yang beroperasi di
dalamnya,  dan  dibedakan  dengan  perangkat  lunak  (software)  yang
menyediakan instruksi untuk perangkat keras dalam menyelesaikan tugasnya.
Hardware  komputer  secara  fungsional  dibedakan  menjadi  empat  macam
perangkat (device), yaitu :
Perangkat masukan (input device)
Contoh : Keyboard, Mouse, Joystick, Scanner, Card reader, Barcode, dll
Perangkat Proses (process device)
Contoh : Processor, Motherboard, dll.
Perangkat keluaran (output device), dan
Contoh : Printer, Speaker, Monitor, Platter, Card reader, dll.
Perangkat penyimpanan (memory/storage device)
Contoh : ROM, RAM, Harddisk, CD Drive, Flash Disk, dll.
b. Software (Perangkat Lunak)
Perangkat lunak adalah istilah umum untuk data yang diformat dan disimpan
secara  digital,  termasuk  program  komputer,  dokumentasinya,  dan  berbagai
informasi yang bisa dibaca dan ditulis oleh komputer. Dengan kata lain, bagian
sistem komputer yang tidak berwujud.
Di bawah ini ada beberapa contoh macam perangkat lunak, yaitu:
1.  Perangkat  lunak  aplikasi  (application  software)  seperti  pengolah  kata,
lembar  tabel  hitung,  pemutar  media,  dan  paket  aplikasi  perkantoran
seperti OpenOffice.org, Microsoft Word, Nero, Winamp, dll.
2.  Sistem  operasi  (operating  system)  misalnya  Linux,  Machintos,  Windows,
DOS.
3.  Perkakas  pengembangan  perangkat  lunak  (software  development  tool)
seperti  Kompilator  untuk  bahasa  pemrograman  tingkat  tinggi  seperti
Pascal dan bahasa pemrograman tingkat rendah yaitu bahasa rakitan.
4.  Pengendali  perangkat  keras  (device  driver)  yaitu  penghubung  antara
perangkat perangkat keras pembantu dan komputer adalah software yang
banyak  dipakai  di  swalayan  dan  juga  sekolah,  yaitu  penggunaan  barcode
scanner pada aplikasi database lainnya.
5.  Perangkat  lunak  menetap  (firmware)  seperti  yang  dipasang  dalam  jam
tangan digital dan pengendali jarak jauh.
6.  Perangkat lunak bebas (free 'libre' software) dan Perangkat lunak sumber
terbuka (open source software)
7.  Perangkat lunak gratis (freeware)
8.  Perangkat lunak uji coba (shareware / 'trialware)
9.  Perangkat lunak perusak (malware)
c. Brainware (Pemikir)
Brainware  adalah  tenaga  manusia  yang  mengatur  proses  dan  yang
mengoperasikan komputer. Jabatan-jabatan yang umum dikalangan  pemakai
komputer antara lain :
Operator
Bertugas  memasukkan  data,  mengeluarkan  hasil  (mencetak).  Seorang
operator  setidaknya  harus  menguasai  pengetahuan  dasar  tentang  sistem
operasi yang sedang dipakai dan menguasai beberapa paket.
Programmer
Bertugas  membuat  suatu  program  yang  akan  digunakan  oleh  suatu
instansi/perusahaan.  Selain  membuat  program,  seorang  programmer  juga
harus  mampu  meng-upgrade  program  untuk  melakukan  penyesuaian  dan
minimal  menguasai  dengan  baik  suatu  bahasa  pemrograman.  Selain  itu
pemahaman  terhadap  suatu  masalah  dan  kemampuan
mengimplementasikan dalam bentuk program juga sangat diperlukan.
System Analyst
Bertugas  mengidentifikasikan  masalah,  merencanakan  dan  menyusun
system  komputerisasi  yang  sesuai  dengan  masalah  dalam  bentuk  diagram,
denah,  garis  besar  proses,  bentuk  masukan  dan  keluaran.  Seorang  system
analis  tidak  perlu  membuat  program  tetapi  harus  memiliki  pengetahuan
yang baik terhadap bahasa pemrograman,
paket-paket  program,  manajemen,  dll  yang  terkait  dengan  masalah  yang
akan dikomputerisasi.
EDP
Bertugas  mempersiapkan  rencana  jangka  panjang  /  pendek  dari
departemennya, menetapkan prosedur-prosedur yang harus dtempuh, dan
menyampaikan  anggaran  untuk  departemennya.  Seorang  EDP  harus
menguasai  ilmu-ilmu  komputer  dan  juga  berbagai  macam  aplikasi  yang
pernah dibuat oleh departemenya.
Tugas :
-  Carilah informasi tentang macam-macam sistem operasi!
Pertemuan ke- 2 :
2. Sistem Operasi
Sistem  operasi  atau  dalam  bahasa  Inggris:  operating  system  atau  OS  adalah
perangkat  lunak  sistem  yang  bertugas  untuk  melakukan  kontrol  dan
manajemen  perangkat  keras  serta  operasi-operasi  dasar  sistem,  termasuk
menjalankan  software  aplikasi  seperti  program-program  pengolah  kata  dan
browser web.
Secara  umum,  Sistem  Operasi  adalah  software  pada  lapisan  pertama  yang
ditaruh  pada  memori  komputer  pada  saat  komputer  dinyalakan.  Sedangkan
software-software  lainnya  dijalankan  setelah  Sistem  Operasi  berjalan,  dan
Sistem  Operasi akan  melakukan  layanan  inti umum  untuk  software-software
itu.  Layanan  inti  umum  tersebut  seperti  akses  ke  disk,  manajemen  memori,
scheduling task, dan antar-muka user. Sehingga masing-masing software tidak
perlu  lagi  melakukan  tugas-tugas  inti  umum  tersebut,  karena  dapat  dilayani
dan dilakukan oleh Sistem Operasi.
Sistem  operasi  utama  yang  digunakan  komputer  umum  (termasuk  PC,
komputer personal) terbagi menjadi 3 kelompok besar:
1. Keluarga Microsoft Windows
Yang  antara  lain  terdiri  dari  Windows  Desktop  Environment  (versi  1.x
hingga  versi  3.x),  Windows  9x  (Windows  95,  98,  dan  Windows  ME),  dan
Windows NT (Windows NT 3.x, Windows NT 4.0, Windows 2000, Windows
XP,  Windows Server  2003,  Windows  Vista,  Windows 7  (Seven)  yang dirilis
pada tahun 2009, dan Windows Orient yang akan dirilis pada tahun 2014)).
2. Keluarga Unix
Yang  menggunakan  antarmuka  sistem  operasi  POSIX,  seperti  SCO  UNIX,
keluarga  BSD  (Berkeley  Software  Distribution),  GNU/Linux,  MacOS/X
(berbasis kernel BSD yang dimodifikasi, dan dikenal dengan nama Darwin)
dan GNU/Hurd.
3. Mac OS
Adalah sistem  operasi  untuk  komputer  keluaran  Apple  yang biasa disebut
Mac  atau  Macintosh.  Sistem  operasi  yang  terbaru  adalah  Mac  OS  X  versi
10.4  (Tiger).  Awal  tahun  2007  direncanakan  peluncuran  versi  10.5
(Leopard).
Jenis Sistem operasi dibagi menjadi 2 :
1. Sistem Operasi berbasis GUI (Graphical User Interface)
Interaksi  dapat  dilaksanakan  oleh  user  melalui  menu  dan  icon  yang
diperlihatkan  dalam  modus  grafik.  Contoh  sistem  operasi  berbasis  GUI
adalah Windows, Machintos, Linux.
2. Sistem Operasi berbasis Text
Interaksi  dilakukan  oleh  user  dengan  cara  mengetikkan  perintah -perintah
berupa teks pada sistem operasi.
3. Spesifikasi Minimal Untuk Menginstal Sistem Operasi
Spesifikasi Windows 98 :
- Prosesor 66 MHz
- RAM 16 MB
- VGA 2 MB
- 225 MB Free Harddisk Space
Spesifikasi Windows XP :
- Prosesor 233 MHz
- RAM 64 MB
- VGA 2 MB
- 3 GB Free Harddisk Space
Spesifikasi Windows Vista :
- Prosesor 800 MHz
- RAM 512 MB
- VGA 64 MB - 15 GB Free Harddisk Space
Jika ingin menggunakan tampilan Aero, maka:
- Prosesor 1GHz
- RAM 1 GB
- VGA 128 MB dengan DirectX 9.0 Support
Spesifikasi Windows 7 :
- Prosesor 1GHz
- RAM 1 GB
- VGA 128 MB dengan DirectX 9.0 Support
- 16 GB Free Harddisk Space
Spesifikasi Ubuntu :
- Prosesor 300 MHz
- RAM 64 MB
- VGA 2 MB
- 4 GB Free Harddisk Space
Spesifikasi Windows MAC OS X Snow Leopard :
- Mac Computer dengan prosesor Intel
- RAM 1 GB
- VGA 128 MB
- 5 GB Free Harddisk Space
4. Media Penyimpanan
Kalau  kita  berbicara  mengenai  komputer  maka  tidak  terlepas  dengan
media penyimpanan atau lebih dikenal dengan istilah 'storage'.
Perkembangan  media  penyimpanan  atau  storage  seiring  dengan
perkembangan  perangkat  keras  atau  hardware  lain  seperti  prosesor.
Perkembangan  prosesor  khususnya  kelas  PC  (personal  computer)  kalau  kita
lihat tingkatannya sebagai berikut  -  XT, 286, 386, 486, Pentium I, Pentium II,
Pentium  III  dan  Pentium  IV.  Kemudian  untuk  media  penyimpanan  kalau  kita
lihat  ke  tahun-tahun  di  belakang.  Awalnya  kita  berbicara  mengenai  KB
(kilobyte = 1024 byte) kemudian berkembang menjadi MB (Megabyte = 1024
KB). Namun, saat ini sudah menggunakan GB (Gigabyte = 1024 MB). Bahkan di
bidang storage terutama backup, saat ini sudah mencapai Terabyte (TB = 1024
GB) dan sedang dikembangkan teknologi untuk mencapai tingkatan Petabyte
(1024 TB).
Kita lihat urutannya di tabel berikut ini:
Byte    = 8 bits
Kilobyte    = 1,024 bytes
Megabyte   = 1,048,576 bytes    = 1,024 KB
Gigabyte    = 1,024 MB
Terabyte    = 1,024 GB
Petabyte    = 1,024 TB
Exabyte    = 1,024 PB
Zettabyte  = 1,024 XB
Yottabyte    = 1,024 ZB
Tipe  storage  yang  umum  digunakan  adalah  menggunakan  media
magnetik  dengan  2  macam  format  yang  berbeda  yaitu  'fixed'  /  tetap  dan
'removable' atau bisa dibawa / dipindah.
- 'fixed' media adalah teknologi media storage di mana 'head' untuk tulis /
baca  dan  medianya  (disk  platter)  dalam  satu  unit  yang  sama  contohnya
harddisk.
-  removable media,  adalah teknologi media storage di mana 'head' untuk
tulis / baca terletak pada 'drive' dan cartridge (tape) untuk menyimpan data
dan  bisa  dibawa/pindah  contohnya  yaitu  tape  drive  dengan  tape  cartdrige.
Media  tape  ini  dapat  dibawa  atau  disimpan  di  tempat  yang  terpisah  dari
drivenya.  Ada  keuntungan  dengan  media  yang  bisa  dipindahkan  ini,  antara
lain adalah tape selain bisa dibawa-bawa dan bisa disimpan di lokasi lain, hal
ini  digunakan  atau  diimplementasikan  dalam  'disaster  recovery  plan'  atau
rencana / prosedur terhadap bencana. Misalnya katakanlah gedung terbakar
dan semua komputer dan informasi di dalam kantor tersebut habis terbakar.
Dengan adanya tape media yang berisi data perusahaan yang sudah dibackup,
meskipun tidak up-to-date atau bukan data terkini,  namun setidaknya masih
ada  data  perusahaan  yang  bisa  digunakan  atau  data-data  penting  misalnya
tagihan  ke  pelanggan,  data  penelitian  dan  data-data  penting  perusahaan
lainnya.
Masing-masing  tipe  media  storage  mempunyai  ciri  khas  tersendiri  berikut
harga, unjuk kerja, handal, kelebihan serta kelemahannya.
Kelebihan dan Kelemahan media penyimpanan :
a. Flashdisk
Kelebihan
Bentuk yang kecil hingga mudah dibawa, Harga relative murah.
Kelemahan
Karena  bentuk  yang  kecil,  hingga  rawan  hilang.  Removable  storage,  hingga
data rawan rusak.
b. Compact Disk
Kelebihan
Aman  dari  serangan  virus,  karena  proses  penulisan  data  pada  disk
membutuhkan sinar optik yang dikendalikan oleh software khusus.
Kelemahan
menyimpan file dalam bentuk copy cd adalah daya tahan replikasi cdnya yang
tidak  terlalu  lama.  Semakin  sering  di  pakai  maka  permukaan  cd  vcd  lama
kelamaan akan semakin kasar dan penuh baret2 karena gesekan dengan head
cd vcd rom.
c. Harddisk
Kelebihan
Kapasitas  besar,  Pembacaan  data  lebih  cepat,  Relative  tahan  lama,  Storage
yang cukup aman
Kelemahan
Harga  relative  mahal,  Rawan  terjadi  bad  sector,  Bentuk  fisik  yang  relative
besar  dan  berat,  Motor  listrik  yang  memiliki  batas  usia  tertentu,  rata-rata
700.000 jam penggunaan, Mudah rusak jika terkena benturan fisik.
Tugas :
informasi tentang   langkah-langkah instalasi windows xp dan windows seven !
BAB II
MELAKUKAN INSTALASI SISTEM OPERASI DASAR
Memasang dan mengakses media paket instalasi sistem operasi
Jobsheet
Nama : …………………
Program  Studi  Keahlian  :  Teknik
Komputer dan Informatika
Kelas : X Multimedia  Kompetensi Keahlian : Multimedia
Bidang  Studi  Keahlian  :  Teknologi
Informasi dan Komunikasi
Topik : Instalasi Windows XP Professional
1.  Tujuan
A.  Memahami instalasi sistem operasi windows xp
B.  Dapat melakukan instalasi sistem operasi windows x
C.
2.  Teori Singkat
Windows  merupakan  system  operasi  yang  diluncurkan  oleh  Microsoft
Corporation  sebagai  salah  satu  sistem  operasi  yang  paling  baik,  karena system
operasi Windows XP memiliki beberapa kelebihan yakni :
1.  Mudah dalam Installasi
2.  Sangat baik dalam pendeteksian serta penginstallandriver
3.  Mendukung penggunaan peripheral penyimpan data seperti : flashdisk, ipod,
mp3 player, dll
3.  Peralatan
1.  1 Unit Personal Komputer
2.  1 CD/DVD Instalasi Windows XP
4.  Langkah Kerja
a.  pertama  nyalakan  komputer,  kemudian  tekan  kombinasi  tombol  untuk
masuk  ke  menu  utama  BIOS.  (biasanya  dengan  menekan
tombol F2 atau Delete pada keyboard)
b.  setelah  masuk  ke  menu  utama  BIOS,  langkah  selanjutnya  adalah  ubah  first
boot komputer dari Harddisk atau yang lainnya  ke CD-ROM. Caranya masuk
ke  menu Boot,  lalu  pada 1
st
Boot  Device ganti  dengan  CD-ROM. Setelah  itu
masukkan CD instalasi Windows Windows XP ke CD-ROM
c.  kemudian  simpan  konfigurasi  BIOS  dengan  cara  menekan  tombol F10 pada
keyboard,  kemudian  pilih  (yes) untuk  menyimpan  konfigurasi
lalu enter, kemudian komputer pun akan merestart
d.  setelah komputer selesai merestart, maka akan ada tampilan “press any key
to boot from CD...” (gambar 4). Tekan tombol apa saja pada keyboard untuk
melanjutkan.  Setelah  itu  akan  ada  tampilan ”setup  is  inspecting  your
computer’s hardware configuration…”(gambar 5). Pada bagian ini anda harus
tunggu  sebentar,  karena  Windows  sedang  mendeteksi  konfigurasi  dari
hardware yang kita gunakan
e.  setelah  itu  masuk  ke  bagian  Windows  Setup. Tunggu  sebentar  untuk
melanjutkan
f.  pada  bagian  ini  tekan Enter untuk  menginstall  Windows  tekan F8 untuk
melanjutkan proses instalasi
g.  sekarang  anda  akan  masuk  ke  bagian  partisi  Harddisk.  Tekan C untuk
membuat partisi pada Harddisk
h.  pada  bagian  ini  masukkan  kapasitas  Harddisk  sesuai  dengan  yang  anda
inginkan. Tetapi jika anda hanya ingin membuat 1 partisi, tekan Enter saja
i.  sekarang  Harddisk  telah  di  partisi.  Langkah  selanjutnya  adalah
tekan Enter untuk menginstall Windows XP Professional
j.  pada  bagian  ini  pilih ”Format  the  partition  using  the  NTFS  file  system”,
kemudian tekan enter
k.  setelah  itu  partisi  yang  tadi  kita  gunakan  untuk  menginstall  windows  XP
Professional akan di format
l.  selanjutnya komputer akan mengcopy data. Tunggu hingga loading selesai
m.  pada bagian ini tunggu sebentar untuk melanjutkan proses instalasi
n.  setelah  itu  komputer  akan  meminta  untuk Restart.  TekanEnter untuk
merestart komputer
o.  setelah selesai merestart komputer akan loading Windows lalu melanjutkan
proses instalasi seperti gambar dibawah ini
p.  pada “Regional and Languages Options” klik Next
q.  pada “Personalize  Your  Software” masukkan  nama  dan  organisasi  kita,  lalu
klik Next
r.  setelah  itu  pada “your  Product  Key” masukkan  CD  Key  atau  Serial  Number
Windows  XP  Professional (FCKGW-RHQQ2-YXRKT-8TG6W-2B7Q8). Biasanya
terdapat  pada  kemasan  CD  Windows  XP  yang  kita  beli. Setelah  selesai
dimasukkan, klik Nex
s.  pada “Computer  Name  and  Administrator  Password”masukkan  password
untuk  Administrator,  tapi  jika  tidak  mau  diberikan  password  klik  Next  saja
untuk melanjutkan
t.  pada ”Date  and  Time  Settings”, ubah  Date&Time  dan  Time  Zone  sesuai
dangan waktu dan tempat dimana kita berada. Jika sudah diubah klik Next
u.  kemudian komputer akan melanjutkan loading
v.  pada ”Networking Settings”, pilih Typical Settings, kemudian klik Next untuk
melanjutkan
w.  pada ”Workgroup or Computer Domain”, pilih No, kemudian klik Next
x.  kemudian komputer akan melanjutkan loading
y.  setelah selesai loading, komputer akan merestart secara otomatis, lalu akan
loading Windows XP Professional untuk pertama kalinya
BIOS
Pada BAB ini kita akan melakukan beberapa proses instalasi dan konfigurasi dual
booting,  yang  bertujuan  untuk  menjadikan  satu  unit  komputer  siap  pakai.
Langkah-langkah yang akan kita lakukan adalah :
1. Manajemen Harddisk
2. Instalasi Sistem Operasi
3. Instalasi Sistem Hardware
4. Instalasi Program Aplikasi
5. Tips dan Trik
Hal yang diperlu dipersiapkan pada saat melakukan proses instalasi ini adalah :
1. CD atau Disket Start Up/Bootable
2. CD Windows XP Profesional
3. CD Driver Mainboard
4. CD Program Aplikasi
4.1 Setting bios
4.1.1 Cara Masuk ke Dalam BIOS
Singkatan BIOS dari Basic Input Output System.
Suatu program kecil yang terletak di chip motherboard berguna untuk mengatur
dan mengontrol hardware komputer sebelum sistem operasi diload
Untuk  dapat  masuk  ke  dalam  BIOS  ada  beberapa  cara.  Cara  yang  sering
digunakan pada komputer adalah :
1.HidupkanKomputer
2.TekanTombolDeletepadaKeyboard
3. Jika benar maka akan muncul menu BIOS seperti gambar disamping
Cara  lain  untuk  masuk  ke  dalam  setting  BIOS  bisa  dengan  cara  menekan
tombol :
- F1
- F2
- Ctrl-Esc, dll.
Untuk  mengetahui  cara  masuk  ke  dalam  setting  BIOS  kita  bisa  melihat  buku
manual yang disertakan pada saat kita membeli Mainboard, atau kita bisa lihat
tampilan saat komputer menyala pertama kali.
BIOS  yang  terdapat  pada  komputer  tidak  selalu  sama,  hal  ini  disebabkan
karena  berbeda  merk  antar  BIOS,  namum  pada  dasarnya  tujuannya  sama,
hanya  berbeda  sedikit  bahasa  dan  lokasi  penempatan  setting.  Contoh  merk
BIOS :
1.AMIBIOS
2.AWARDBIOS
3. PHONIEX BIOS, Dll
Mensetting BIOS
  Program  BIOS  Setup  yang  memungkinkan  pengguna  untuk  mengubah
konfigurasi  komputer  (tipe  harddisk,  disk  drive,  manajemen  daya  listrik,
kinerja komputer, dll) sesuai keinginan.
  BIOS  juga  sering  disebut  sebagai  ROM  BIOS  karena  pada  awalnya  BIOS
disimpan dalam chip memori hanya bisa baca (ROM) dalam motherboard.
  Mengapa  disimpan  di  dalam  ROM,  adalah  agar  BIOS  dapat  dieksekusi  pada
waktu  komputer  dinyalakan,  tanpa  harus  menunggu  untuk  menyalakan
perangkat media penyimpanan terlebih dahulu (yang memakan waktu lama).
  BIOS  dalam  komputer  PC  modern  disimpan  dalam  chip  ROM  yang  dapat
ditulisi ulang secara elektrik atau Flash ROM. Karena itulah, sekarang sebutan
Flash BIOS lebih populer dibandingkan dengan ROM BIOS.
Pada  tampilan  BIOS bagian  bawah  ada  beberapa  tombol  kunci  yang  bisa  kita
gunakan saat mengatur setting BIOS, yaitu :
  F1
Untuk memanggil menu Help / pertolongan
  F5
Untuk menampilkan setting lama
  F6
Untuk memanggil setting standar/normal
  F7
Untuk memanggil setting yang lebih baik dan ketat
  F10
Untuk keluar setup dan menyimpannya
  Esc
Untuk keluar setting dan setup tanpa menyimpan
  Page Up/Down
Untuk memilih setting dan mengaktifkannya
  Shift +F2
Untuk merubah setting warna tampilan
Alur proses Booting / Bootup
Saat  kita  menyalakan  komputer  dengan  menekan  tombol  Power,  maka
pertama-tama  komputer  akan  mengecek  kondisi  power  supply  itu  sendiri  dan
akan memberikan indikator tersebut akan diterima oleh processor bahwa sinyal
power adalah baik.
Saat  dikenali  sumber  tegangan  maka  CPU  akan  membaca  ROM-BIOS.
Apabila  kode  ini  telah  terbaca  maka  ROM-BIOS  akan  segera  mengecek
fungsi-fungsi  bagian  utama  hardware,  apakah  sudah  bekerja  dengan  baik  atau
tidak.
Jika booting yang dilakukan secara cold-boot, maka ROM-BIOS melakukan
memerintahkan  secara  penuh  pada  POST  (Power  On  Self  Test).  Namun  jika
booting  yang  dilakukan  adalah  warm-boot  maka  hanya  sebagian  test  memori
pada  POST  hanya  membaca  sebagian.  Jadi  POST  bisa  menjelaskan  tentang
keberadaan  komponen-komponen  seperti  melakukan  inisialisasi  video  adapter,
card  video,  dan  memori  video,  dan  selanjutnya  menampilkan  informasi
konfigurasi atau beberapa kesalahan. Sedangkan BIOS mengidentifikasi tampilan
versi  BIOS,  pabrik  pembuat,  dan  tanggalnya.  Selain  itu  melakukan  pengetesan
terhadap  memori  beberapa  kapasitas  memori  yang  bisa  digunakan.  Dan  yang
juga  penting  bahwa  pada  saat  ROM  BIOS  melakukan  startup  secara  rutin  akan
menampilkan informasi yang disimpan di CMOS tentang kondisi Sistem operasi,
floppy, CD-Rom, dan harddisk.
Setelah  proses  test  selesai  dan  semua  hardwarde  teridentifikasi  baik,
maka  BIOS  akan  mencari  dimana  sistem  operasi  berada,  umumnya  sistem
operasi  ini  berada  pada  storage  device.  Urutan  pencarian  sistem  operasi  pada
storage  device  pada  BIOS  berdasarkan  pada  settingan  boot  sequence  BIOS  itu
sendiri.
Jika  kita  akan  menginstal  sistem  operasi  dari  sebuah  CD  maka  rubah
urutan  Boot  sequnce  yaitu  CDROM  pada  urutan  pertama,  tetapi  jika  sistem
operasi sudah terinstal di komputer kita rubah urutan Boot sequence  yaitu HDD
pada urutan pertama. Setelah merubah pengaturan boot sequence jangan lupa
untuk menyimpan dengan cara tekan F10 atau pilih menu Save & Exit Setup.
Tugas :
-  Buatlah jobsheet instalasi untuk :
  Windows XP
  Windows 7 (Seven)
  Dual Partisi
  Linux Ubuntu
Pertemuan ke-4 s.d 6
Langkah instalasi sistem operasi windows xp
INSTALASI WINDOWS XP
1. Siapkan CD Windows XP dan Serial Number
2. Siapkan CD Driver Motherboard
3.  Pastikan  computer  Anda  sudah  disetting  untuk  booting  dari  CD  ROM,  kalau
belum, silahkan ubah melalui BIOS
4. Boot komputer anda dan masukkan CD Windows XP
5.  Tunggu  beberapa  saat  sampai  muncul  tulisan  “Press  any  key  to  boot  from
CD”di layar monitor.
6. Silahkan tekan “Enter”atau sembarang tombol
7. Selanjutnya proses instalasi akan mengecek konfigurasi hardware KOMPUTER.
8. Akan muncul tulisan “Windows Setup” di bagian kiri atas layar berwarna biru.
9.  File-file  yang  ada  di  CD  ROM  akan  diload  ke  dalam  memori  selama  proses
instalasi ini. Selanjutnya layar “Welcome To Set Up Windows” akan tampil.
10. Tekan  “ENTER”  untuk menginstal WINDOWS XP. Tekan  “R”  untuk merepair
Windows  XP  yang  sudah  pernah  diinstal.  Tekan  “F3”  untuk  keluar  dari  proses
instalasi.
Selanjutnya  akan  muncul  EULA  (End  User  License  Aggrement).  EULA  adalah
perjanjian  antara  pembuat  aplikasi  perangkat  lunak  dan  pengguna  aplikasi
tersebut.
EULA  sering  juga  disebut  software  license  yang  menyatakan  bahwa  pengguna
boleh  menggunakan  perangkat  lunak  ini  dengan  syarat  ia  harus  setuju  untuk
tidak melanggar semua larangan yang tercantum pada EULA tersebut.
Silahkan  baca dulu  dan  tekan  “F8”  jika  setuju.  Atau  tekan  ESC  jika  tidak  setuju
dengan isinya.
11.  Jika  setuju,  selanjutnya  proses  instalasi  akan  mencari  dan  membaca  partisi
harddisk
12. Akan ditampilkan semua partisi harddisk. Kita bisa mengatur partisi harddisk
di sini. Untuk menginstal WINDOWS XP, setidaknya kita buah 1 buah partisi.
Partisi  Hardisk  (Disk  Partitioning)  adalah  membagi  Hardisk  menjadi  beberapa
bagian, yang biasa disebut dengan istilah Partisi.  Pada Sistem operasi windows,
biasanya dimulai
dengan Drive C:, dan bisa berlanjut sampai Z:. Dengan semakin besarnya ukuran
Hardisk, maka Hardisk memang sebaiknya di partisi menjadi beberapa bagian.
Manfaat dari mempartisi harddisk :
-file sistem operasi dan Data atau dokumen. Meski bisa
saja  menjadi  satu,  tetapi  dengan  dipisahkan  akan  lebih  aman  dan  mudah
pengaturannya.
ini selain mempercepat eksekusi program juga lebih efisien.
misalnya Windows XP, Windowx 7, Linux, Mac OS X dan lainnya.
-file  untuk  mempermudah  recovery  data
ketika  sistem  rusak.  Karena  jika  satu  partisi  rusak,  partisi  lain  tidak  akan
terpengaruh sehingga data masih bisa di selamatkan.
13.  Setelah  partisi  dibuat,  langkah  selanjutnya  adalah  menentukan  di  partisi
mana WINDOWS XP akan diinstal (biasanya di partisi C:). Tekan “ENTER”.
14.  Selanjutnya  akan  muncul  window  yang  menanyakan  bagaimana  anda  akan
memformat partisi yang tadi
Format  merupakan  proses  penghapusan  data  secara  keseluruhan  pada  media
penyimpan. Jadi berhati-hatilah saat melakukan format, jangan  sampai data kita
yang begitu penting ikut terhapus.
Ada dua jenis paritisi yang disediakan yaitu NTFS dan FAT (FAT32)
Disarankan  untuk  memilih  NTFS  File  System  karena  lebih  baik  dari  FAT32,  dan
pilih NTFS yang tidak mempunyai tambahan quick pada keterangannya.
Perbandingan FAT32 dengan NTFS
-  Secara umum NTFS mempunyai kecepatan akses file yang lebih baik daripada
FAT32
- NTFS dan FAT32 mempunyai ukuran maksimal partisi sebesar 2 terabytes
- Ukuran Maksimal file NTFS tidak terbatas sesuai ukuran partisi
- Ukuran Maksimal file FAT32 sebesar 4 Gigabyte
- Jumlah cluster NTFS tidak terbatas
- Jumlah cluster FAT32 maksimal 268.435.456 cluster
-  NTFS memiliki buit in security yang memungkinkan untuk mengatur permission
dari masing-masing file maupun direktori
- Sedangkan FAT32 tidak memiliki
-  NTFS menggunakan standart transaction logging sehingga pemulihan terhadap
kesalahan yang tidak diinginkan dapat dilakukan dengan mudah
- NTFS lebih hemat daripada FAT32 karena NTFS menggunakan cluster yang lebih
kecil
-  Partisi yang menggunakan NTFS hanya dapat diakses oleh partisi lain yang juga
menggunakan  NTFS.  Partisi  yang  menggunakan  NTFS  tidak  dapat  dibaca  oleh
partisi  yang  menggunakan  FAT32.  Partisi  yang  menggunakan  FAT32  dapat
diakses  oleh  partisi  lain  baik  yang  menggunakan  FAT32  maupun  NTFS.  FAT32
lebih compatible, baik dengan FAT32 sendiri maupun  NTFS.
Kelebihan dan Kekurangan Format dengan Quick Format.
Pada  format  biasa,  selain  melakukan  proses  penghapusan  windows  juga  akan
melakukan  proses  pengecekan  terhadap  seluruh  isi  harddisk  anda  terhadap
kemungkinan kerusakan pada harddisk dan menandai lokasi yang rusak tersebut
agar  komputer  tidak  menggunakannya  untuk  menyimpan  file.  Bila  lokasi  yang
rusak  tersebut  digunakan  untuk  menyimpan  file,  tentunya  akan  menyebabkan
file  tersebut  tidak  bisa  diambil  kembali.  Tahapan  pengecekan  terhadap  setiap
sektor  yang  ada  didalam  harddisk  inilah  yang  menyebabkan  kenapa  proses
format  biasa  memakan  waktu  yang  begitu  lama.  Hal  ini  akan  membuat  kinerja
processor dan storage device jauh lebih berat dan mengakibatkan semakin cepat
kerusakan yang dialami oleh storage media.
Proses  Quick  Format  tidak  memerlukan  kinerja  prosesor  yang  jauh  lebih  tinggi
dibandingkan  Format  biasa,  Karena  proses  pengecekan  terhadap  seluruh  isi
harddisk  tidak  dilakukan.  Jadi  hanya  melakukan  proses  penghapusan  data  saja
pada storage media. Hal ini membuat storage media lebih awet dan mempunyai
umur lebih panjang.
15. Partisi harddisk anda akan diformat
16.  Setelah  partisi  harddisk  diformat,  dilanjutkan  dengan  mengcopy  semua  file
yang dibutuhkan ke dalam folder instalasi windows
17. Sesudah semua file tercopy ke folder instalasi windows, proses instalasi akan
merestart komputer anda.
18. Setelah restart, akan muncul lagi tulisan  “Press  Any  Key to  boot  from  CD”.
Kali ini jangan tekan tombol apapun, karena jika kita menekan tombol, kita akan
kembali  ke  proses  awal  instalasi.  Jika  anda  tidak  menekan  tombol  apapun,
windows akan tampil di layar secara otomatis.
Selanjutnya windows akan mengcopy file-file ke dalam harddisk anda
19.  Selama  proses  itu  berlangsung,  akan  muncul  beberapa  Windows  untuk
konfigurasi. Yang pertama adalah Regional and Language Options.
Regional  and  Language  Options  berfungsi  untuk  mengatur  jenis  mata  uang,
bahasa, decimal, dll pada komputer.
20.  Click  tombol  “Cutomize”  untuk  memilih  Negara,  bahasa  dan  lainnya.  Jika
sudah, tekan OK
21. Pilih Next, kemudian Windows akan menanyakan nama dan organisasi anda.
22. Jika sudah mengisi nama dan organisasi, tekan tombol Next
23.  Selanjutnya  anda  akan  diminta  untuk  memasukkan  serial  number.  Isilah
dengan serial number yang anda miliki.
Serial  Number  digunakan  untuk  perusahaan  software  dan  hardware  untuk
mengidentifikasi  produk  yang  sedang  digunakan  oleh  konsumennya,  apakah
produk itu asli atau bajakan.
24. Jika anda salah memasukkan serial number, maka akan muncul pesan Error
dan  proses  instalasi  tidak  akan  dilanjutkan  sampai  anda  memasukkan  serial
number dengan benar. Jika sudah tekan Next.
25.  Selanjutnya  akan  muncul  tampilan  layar  Computer  and  Administrator
Password
26.  Masukkan  Nama  Computer,  dan  Password  untuk  user  administrator.
Selanjutnya tekan Next
Nama Komputer ini nanti akan digunakan untuk membedakan komputer dalam
suatu jaringan / network.
Sedangkan Password administrator digunakan untuk memproteksi komputer jika
digunakan  oleh  orang  lain.  Pada  waktu  komputer  menyala  password  ini  akan
ditampilkan  dan  harus  diisi  dengan  password  yang  benar.  Jika  password  yang
dimasukkan  salah  maka  komputer  tidak  akan  dapat  melanjutkan  proses  sistem
operasi.
27. Kemudian akan muncul layar Date and Time Setting.
28. Masukkan tanggal dan jam dengan benar. Kemudian tentukan juga TimeZone
anda. Untuk Jakarta pilih GMT+07
29. Klik tombol Next lagi
30.  Selanjutnya  Windows  akan  menginstal  jaringan  (Installing  Network)  untuk
Komputer anda
31. Kita anggap komputer kita mempunyai kartu jaringan. Windows  Networking
Settings akan ditampilkan, pilih typical setting dan kemudian klik Next.
32. Selanjutnya akan muncul windows  “Workgroup or Computer Domain”.  Jika
computer anda terhubung dengan sebuah domain, masukkan nama domainnya.
Atau  jika  computer  anda  stand  alone,  pilih  radio  button  yang  pertama  (yang
paling atas). Selanjutnya klik Next
33. Windows akan kembali melanjutkan proses copy file
34.  Sebentar  lagi  proses  instalasi  akan  selesai.  Masuk  ke  tahap  “Finalizing
Instalation”.  Dimana  windows  akan  menginstal  Start  menu  icons,  meregister
component,  menyimpan  setting  dan  terakhir  membuang  semua  file  temporary
yang tadi digunakan.
35. Setelah itu Windows akan merestart KOMPUTER anda lagi.
36. Setelah restart, akan muncul lagi tulisan “Press  Any Key  to boot  from  CD”.
Kali  ini  jangan  tekan  tombol  apapun,  karena  kita  menekan  tombol,  kita  akan
kembali  ke  proses  awal  instalasi.  Jika  Anda  tidak  menekan  tombol  apapun,
Windows akan tampil di layar secara otomatis.
37. Akan terlihat layar logo Windows
38.  Pertama  kali  Windows  diload,  Windows  akan  mengatur  resolusi  monitor
anda. Klik OK
39. Jika anda senang dengan perubahan resolusi, klik OK
40.  Windows  akan  menerima  settingan  komputer  anda  (apply  the  computer
setting). Silakan tunggu beberapa saat.
41. Tampilan “Welcome to Microsoft Windows” akan tampil.
42. Klik Next untuk melanjutkan
43.  Selanjutnya  anda  akan  diminta  untuk  mengaktifkan  firewall  dan  update
otomatis, pilih Not right now jika anda tidak menginginkan update otomatis.
44. Windows akan mengecek konektivitas internet KOMPUTER anda
45. Selanjutnya Windows akan menanyakan siapa saja yang akan menggunakan
computer anda. Masukkan beberapa nama user.
46. Selanjutnya akan muncul ucapan “Thank You” dan juga “Welcome”
47. Selamat!!!! Anda sudah berhasil menginstall Windows XP
Instalasi driver periferal pendukung   (misal : motherboard, vga, sound, nic,
dan lain-lain)
Cara instalasi periferal pada PC
Untuk  meninstall  periferal  dalam  sistem  operasi  harus  dipersiapkan  terlebih
dahulu  driver  dari  masing-masing  komponen.  Secara  Umum  untuk  instalasi
driver  dari  setiap  komponen  adalah  sama.  Berikut  aktifasi  komponen  dalam
sistem operasi:
klik kanan pada my computer --> properties
komponen yang belum terinstall akan terlihat tanda peringantan, seperti gambar
di bawah ini
klik  kanan  pada  icon  komponen  tersebut  selanjutnya  klik  update  driver.  Maka
akan tampil keluaran seperti gambar di bawah ini.
Pilih  yang  advanced  untuk  menentukan  secara  manual  letak  driver  dari
komponen.
Jika driver yang diapasang sesuai, maka proses instalasi komponen telah selesai,
selanjutnya  komponen  dapat  digunkan.  Sedangakan  untuk  komponen  tertentu
perlu dilakukan restart sistem.
  Pengaturan  konfigurasi  pada  sistem  operasi  (Misal  :  pengaturan  user,  time
zone, dan lain-lain)
Langkah-langkah setting hari
  Klik pada Start Menu  Settings  Control Panel  Date/Time
  Frame Date digunakan untuk memilih bulan dan tahun.
  Time Field digunakan untuk merubah waktu ( jam, menit, detik dan AM/PM
).
  Pilihlah time zone yang bener sesuai dengan tempat tinggal anda.
  Klik Apply lalu klik OK.
Tugas :
Isilah jobsheet yang telah dibuat sesuai dengan ketentuan dan langkah -langkah
instalasi windows secara manual!
Pertemuan ke-7, 8 dan 9 :
Langkah-langkah install windows 7 saat ini sangat mudah, berbeda dengan cara
install Windows 7 yang agak rumit.
Install Windows  7 ini  dengan  tampilan  GUI  yang  mudah  diikuti,  sehingga  tidak
sulit untuk melakukan installasi Windows 7.
Namun, bagi yang belum pernah install Windows 7 di Komputer maupun Laptop,
terkadang  merasa  kesulitan.  Windows  7  ada  yang versi  x86
(32bit) dan x64(64bit),  terserah  anda  mau  pake  yang  mana,  namun  juga
disesuaikan dengan spesifikasi komputer Anda.
Untuk mulai install Windows 7, silahkan ikuti langkah install Windows 7 berikut :
1. Masukkan DVD  Windows  7 atau  colokkan  flashdisk  windows  7  kita,  dan
kemudian  booting  lah  memakai  media  yang  telah  kita  pilih,  lalu  proses  loading
file akan dimulai.
2.  Pilih  bahasa  Anda,  waktu  & format  mata  uang, keyboard  atau  metode  input
dan klikNext.
3. Klik Install now
4. Centang I accept the license terms dan klik Next.
5.  Klik Upgrade jika  Anda  sudah  mempunyai  versi  Windows  sebelumnya
atau Custom  (advanced) jika  anda  tidak  memiliki  versi  Windows  sebelumnya
atau ingin menginstal salinan baru Windows 7.
6. (Lewati  langkah  ini  jika  Anda  memilih  Upgrade  dan  hanya  memiliki  satu
partisi) Pilih  drive  mana  Anda  ingin  menginstal  Windows  7  dan  klik  Next.  Jika
Anda  ingin  membuat  partisi,  klik  opsi Drive  options  (advanced),  buatlah  partisi
dan kemudian klik Next.
7.  Sekarang  akan  dimulai  menginstal  Windows  7.  Langkah  pertama,  (yaitu
Windows  mulai  menyalin  file)  sudah  dilakukan  ketika  anda  booting  DVD/fd
Windows 7 sehingga akan selesai seketika.
8.  Setelah  menyelesaikan  langkah  pertama,  ia  akan  memperluas  (decompress)
file yang telah disalin.
9. Langkah ketiga dan keempat juga akan diselesaikan langsung seperti langkah
pertama.
10.  Setelah  itu  secara  otomatis  akan  restart  setelah  15  detik  dan  melanjutkan
setup. Anda juga dapat klikRestart now untuk restart tanpa perlu menunggu.
11.  Setelah  restart  untuk  pertama  kalinya,  proses  setup  akan  dilanjutkan.  Ini
adalah  langkah  terakhir  sehingga  akan  mengambil  waktu  yang  agak
lamadaripada langkah sebelumnya.
12. Sekarang akan otomatis restart lagi dan melanjutkan setup. Anda dapat klik
Restart now untuk restart tanpa perlu menunggu
13.  Ketik  nama  pengguna  yang  Anda  inginkan  dalam  kotak-teks  dan  klik  Next.
Nama komputer akan otomatis terisi.
14. Jika Anda ingin mengatur sandi, ketik di kotak teks dan klik Next.
15.  Ketik  kunci  produk  Anda  dalam  kotak-teks  dan  klik  Next.  Anda  juga  dapat
melewatkan  langkah  ini  dan  cukup  klik  Next  jika  Anda  ingin  mengetik  kunci
produk nanti. Windows akan berjalan hanya selama 30 hari jika Anda melakukan
ini.
16. Pilih opsi yang Anda inginkan untuk Windows Update.
17. Pilih zona waktu dan klik Next.
18.  Jika  anda  terhubung  ke  jaringan  apapun,  ia  akan  meminta  Anda  untuk
menetapkan lokasi jaringan.

Tugas :
Isilah jobsheet yang telah dibuat sesuai dengan ketentuan dan langkah -langkah
instalasi windows 7 secara manual!
Pertemuan ke-10 :
Melaksanakan instalasi sistem operasi sesuai installation manual
Mengasumsikan  bahwa  pada  komputer    sudah  terinstall  Windows  7  dan  juga
komputer    memiliki ruang penyimpanan yang cukup untuk menginstal Ubuntu
bersama windowsnya.
Karena kebanyakan pada instalasi Windows, menempati seluruh hard disk
1.  Dan klik 'Start' -> lalu klik kanan 'Computer' dan pilih'Manage'.
2.  Selanjutnya, 'Disk Management'  pilih dan klik kanan pada disk lokal (C :) lalu
klik "Shrink Volume'
B. Sebagai  contoh  saya  membuat  ruang  kosong/space  ubuntu  dengan
kapasitas 8156 MB, ruang kosong ini saya ambil dari besar kapasitas pada (Local
disk  :C).  Jika  sudah  selesai  menentukan  besar  ruang  kosong  untuk  ubuntunya,
lalu Klik 'Shrink'
4.  Setelah  mengecilkan  drive  dan  membuat  ruang  kosong  untuk  ubuntunya,
restart komputer Anda, pastikan bahwa CD / DVD Ubuntu sudah di masukkan ke
dalam  CD/DVD  Room  komputer  anda.  Jangan  lupa  juga  setting  boot  dari  CD  /
DVD.
5. Selanjutnya, pilih "Something Else" dan klik 'Continou'
6.  Kemudian klik pada ruang kosong/free space yang sudah kita buat tadi, dan
klik 'Add...' untuk mmembuat ruang swap.
7.  Selanjutnya, tentukan jumlah swap untuk membuat. biasanya yang saya buat
adalah 500 sampai 1000 MB. Jangan lupa untuk memilih "swap area". Klik Ok
untuk menutup jendela.
8.  Selanjutnya,  klik  'Add..'  lagi  untuk  membuat  partisi  Ubuntu  dan
menggunakan  semua  ruang  bebas/free  space  yang  tersedia.  Pastikan
untuk memilih garis miring (/) sebagai mount point.
9.  Selanjutnya, Centang  filesystem  ext4. Sejauh  ini  kita  sudah  berhasil  untuk
menkonfigurasi aturan yang diperlukan sebelum mendualboot Windows dan
Ubuntu.  Lalu  sekarang  di  lanjut  dengan  menginstal  Ubuntunya,  klik  'Install
Now'
10.  Lalu ikuti langkah - langkah penginstalannya hingga selesai
Cara Install Ubuntu 12.04 LTS (Precise Pangolin)
1. Masukkan CD Ubuntu installernya, lalu restart komputer.
2. Atur agar booting dari CD/DVD.
3.  Setelah  Ubuntu  telah  boot,  Anda  akan  disajikan  dengan  layar  yang  terlihat
seperti ini:
4. Klik Install Ubuntu untuk menginstal. Kemudian akan muncul tampilan seperti
ini:
Centang kedua kotak, ini tujuannya untuk menginstal semua pembaruan ketika
menginstal,  yaitu  pembaruan  seperti,  Music  Player,  Video  Player  dll,  karena
defaultnya  ubuntu  gak  ada  music  playernya,  jadi  harus  update  sendiri  lewat
ubuntu software center.
Anda juga harus memiliki minimal 4.5GB ruang kosong yang tersedia, jika tidak
maka  Anda  tidak  dapat  dilanjutkan. jika  di  centang(untuk  pembaruan)  harus
tersambung dengan internet, tapi jika gak ada koneksi, tidak dicentang juga gak
papa. tetapi  Anda  tidak  akan  bisa  mendapatkan  update,  atau  sembarang  paket
bahasa yang mungkin anda butuhkan.
5. Selanjutnya Anda bisa memilih cara untuk menginstal ubuntunya:
Disini  saya  mempunyai  komputer  yang  masih  kosong,  belum  ada  Operating
Systemnya, sehingga saya dapat memilih untuk menggunakan seluruh disk.
Atau anda dapat menentukan partisi secara manual (Something Else). Dan anda
juga  dapat Memilih  untuk  Dual  Boot  atau  menginstal  bersama  windows(jika
komputer  sudah  terinstal  windows).  Ini  akan  kita  bahas  pada  pertemuan
berikutnya.
Yaitu  Anda  akan  disajikan  dengan  menu  dengan  pilihan  untuk  memilih  sistem
operasi setiap kali Anda menyalakan komputer Anda.
Jika sudah memilih cara penginstalan, Klik "Continue".
. Lalu Anda akan disajikan dengan layar konfirmasi, seperti ini:
Klik "Install Now" untuk memulai instalasi.
Anda akan ditanya beberapa pertanyaan dalam satu detik tentang di mana Anda,
apa nama Anda, dan bagaimana Anda ingin komputer Anda mengatur. Ini adalah
untuk pengaturan waktu, nama pengguna, dan folder home.
Where are you?
Pilih lokasi Anda dengan mengklik di peta. Hal ini untuk memilih zona waktu anda
dan daerah anda.
Keyboard Layout
Pilih saja Defaultnya English(US) atau sesuaikan dengan keyboard anda.
Who are You?
Silahkan  isi  dengan  memasukkan  user  name,  nama  pengguna,  password  sesuai
yang anda inginkan.
Setelah selesai mengisi, Klik "Continue".
Silahkan  Duduk  sambil  ngopi  untuk  menikmati  tayangan  slide  tentang  Ubuntu,
semua gratis, full-versi software yang Anda  miliki, dan seberapa besar itu adalah
untuk menginstal Ubuntu 12,04 LTS (Precise Pangolin).
BAB III PENUTUP
Mengecek hasil instalasi dengan menjalankan sistem operasi    dan melakukan
troubleshooting sederhana
  Mengoperasikan sistem operasi
3.1 Langkah pengoperasian sistem operasi
3.1.1.Menjalankan Windows xp
1.  Hidupkan komputer dengan cara menekan tombol power.
2.  Apabila  pada  PC  sudah  diinstall  winxp  maka  otomatis  nanti  akan
langsung masuk pada menu awal winxp, tinggal menunggu
3.  Setelah  masuk  pada  menu  awal  windows,kita  bebas  akan  bekerja
menggunakan  apa  dengan  cara  mengklik  tombol  start,  dan
seterusnya tergantung apayang kita butuhkan.
3.1.2.Menutup windowsxp
Setelah  selesai  bekerja  dengan  menggunakan  windows,  apabila  mengiinkan
untuk keluar dari windows caranya adalah :
1.  Menutup area kerja yang ada pada windows dengan cara :
  Menekan  tombol  close  atau  tanda  silang  yang  ada  pada  windows
kerja
  Mengklik File _ pilih Exit
2.  Setelah area kerja tertutup semua langkah selanjutnya adalah :
  Mengklik start
  Shut Down
3.  Akan  muncul  pesan  untuk  menekan  tombol  power  untuk  mematikan
komputer.
  Jenis-jenis troubleshooting pada sistem operasi
Kesalahan  yang  biasa  terjadi  pada  sistem  operasi  windows  Kesalahan
yang  sering  terjadi  dapat  diketahui  dengan  menganalisa  langkah-langkah
instalasi  sistem  operasi  berbasis  GUI  dimana  operating  sistem  yang
digunakan  disini  adalah  microsoft  windows  xp,  dengan  menganalisa
langkah-langkah instalasi,
DAFTAR PUSTAKA
Melakukan Instalasi Sistem Operasi Dasar.pdf, Nur Iman Mukhlas,S.Kom, SMK “Darul
Ulum”.
Langkah-langkah Instalasi windows 7
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiU9DD73WBdgF326tVQvcRhXbNOTepDlOhcXlhrNU95ex467h4Tb1DtbHVhvatGlYHGnmICa-hGNYiBJdx7T90tFxP6D0UF42LsVWTJMbKqLDCtVSfsI9RqLOPo4xJTUSYMWpOxPG4nxIfy/
0/
Langkah-langkah Dual Partisi
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiS88c4Okl8JtQOiNJIS1AzWQlgo27MzVp24CdhJUpCtz5KQTGp_AYEbysC36Z1-Xw8rS-yHe8q5tQaE8k8lm3wV3RmkgnxZv6CvY516BgYxnYmNEAPmGywWRbrqkIMfBqfj517EUuewoJ7/
00/
Langkah-langkah Instalasi Ubuntu
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjM-BFu2A1QzVyldvbFFKKVCKHMCBcXyYkXquZ7FEE8YinuKqeuhl71g12zB7HIyZ3yD2RGzdeiVAAOFUhgVLXRczRgsPYOrfSG7sYO5fMYpg4lKX7lqZfleMQxje-Ll3pcJy4tHZx55TWW/
00/
GLOSARIUM
-  Serial  Number    Istilah  ini  sering  digunakan  untuk  perusahaan  software  dan
hardware  untuk  mengidentifikasi  produk  yang  sedang  digunakan  oleh
konsumennya
-  Driver    Perangkat  lunak  pengendali perangkat. Driver  mengeksekusi  perintah
yang  berkomunikasi  dengan  pengendali  (adapter)  diperangkat  dan  menunggu
sampai operasi yang dilakukan perangkat selesai.
-  Boot    Dalam  perangkat  keras berarti  proses  mengaktifkan  komputer  sampai
diambil alih oleh sistem operasi, yang disebut juga dengan istilah bootstrap.
-  BIOS    Singkatan  dari  Basic  Input  Output  System.  Suatu  program  kecil  yang
terletak  di  chip  motherboard  berguna  untuk  mengatur  dan  mengontrol
hardware komputer sebelum sistem operasi diload
-  Format    Perintah  untuk  pengaturan  penyusunan  data  pada  disk.  Pada  DOS
merupakan  perintah  untuk  membentuk  sektor  pada  disket  atau  harddisk
sehingga dapat digunakan untuk menyimpan data
-  Customize    Penataan kebiasaan penggunaan fasilitas (tombol, icon, tampilan,
dsb) yang bisa diset/diatur/disusun sesuai dengan keinginan pemakai.
CATATAN
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
CATATAN
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________



sumber

Artikel keren lainnya:

Belum ada tanggapan untuk "MODUL"

Post a Comment